Peran Pembina Remaja dalam Pembentukan Karakter Remaja di GMIM “Nafiri” Pangolombian

Tulisan ini mendeskripsikan peran pembina remaja terhadap perkembangan karakter remaja di GMIM “Nafiri” Pangolombian. Kehadiran pembina remaja mempengaruhi perkembangan karakter remaja, baik dalam hal iman ataupun dalam praktik kehidupan setiap hari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat minimnya kesadaran akan tugas dan tanggung jawab sebagai pembina remaja tidak hanya berdampak pada pelayanan saja, tetapi sampai pada kehidupan setiap hari remaja. Tugas sebagai pembina remaja tidak hanya sekedar hadir dan mengikuti ibadah ataupun kegiatan-kegiatan remaja. Pembina remaja bertanggung jawab untuk berperan aktif dalam memperhatikan kebutuhan dari setiap remaja dan didalamnya juga tidak lepas dari tanggung jawab gereja dalam mendidik dan melayani remaja. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa remaja perlu untuk dituntun dan diarahkan diusia mereka yang tergolong masih labil. Kecenderungan setiap remaja bertindak dan bersikap sesuai dengan apa yang mereka lihat tanpa berpikir panjang akan dampak baik atau buruknya dari setiap perilaku mereka. Walaupun peran pembina remaja dan pihak gereja penting, namun yang tidak kalah jauh penting juga untuk kerja sama yang baik dengan pihak orang tua supaya dapat mendidik remaja dalam tumbuh dan kembangnya menjadi remaja yang berakar, bertumbuh dan berbuah di dalam Yesus Kristus. Dorongan dari orang tua untuk remaja supaya aktif mengikuti ibadah ataupun kegiatan remaja sangat mendukung dalam pembentukan karakter remaja